Segmentasi potensial dalam pemilu adalah pemilih pemula. Untuk itulah, Bawaslu Pamekasan mengundang 12 Ketua Organisasi Intra Sekolah (OSIS) yang ada di bawah naungan Dinas Pendidikan Pemekasan untuk mengembangkan pengawasan partisipatif, Kamis (10/06).

Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Pamekasan, Khotim Ubaidillah mengungkapkan pihaknya sengaja memilih Ketua OSIS sebagai katalisator ide kepada pemilih pemula lainnya.

“Sebenarnya ini merupakan tindak lanjut kerjasama Bawaslu dengan Dinas Pendidikan Pamekasan. Bagi kami, 12 Ketua OSIS adalah katalisator atau penyambung lidah ide-ide pengawasan partisipatif khusus untuk pemilih pemula,” terangnya.

Alumni Universitas Gajah Mada ini menuturkan, target jangka panjang yang hendak dicapai adalah kesiapan pemilih pemula dalam menghadapi pemilu 2024.

“Kita menyiapkan kawan-kawan ketua OSIS. Mereka rata-rata usianya 17 tahun. Sebagian belum punya Kartu Tanda Penduduk (KTP). 2 tahun lagi pemilu. Otomatis akan menjadi pemilih pemula. Mereka harus siap menghadapi event pertama mencoblos. Tugasnya tidak hanya datang ke bilik suara, tetapi sebagai entitas potensial untuk pengawasan partisipatif,” terangnya.

Sementara target jangka pendeknya menurut Ubaidillah adalah pelibatan 12 Ketua OSIS dan siswa lainnya di Pamekasan dalam kegiatan literasi digital yang hendak diselenggarakan oleh Bawaslu Jatim.

“Jangka pendeknya melibatkan mereka join program literasi digital Bawaslu Jatim yang hendak dilaksanakan di Pamekasan. Walaupun waktunya masih menunggu situasi Covid-19 melandai untuk Madura,” pungkasnya.

One thought on “Bawaslu Pamekasan Gandeng 12 Ketua OSIS dalam Pengembangan Pengawasan Partisipatif”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content
Warning: Missing arginfo for clos_ssa_test() in Unknown on line 0