Bawaslu Jatim jalin kerjasama dengan 6 organisasi kepemudaan, Rabu siang (14/10) di Sidoarjo. Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga, Aang Kunaifi menjelaskan kerjasama ini meliputi pendidikan demokrasi yang dikemas dengan sekolah kader pengawasan partisipatif (SKPP) dan pelatihan teknis bagi relawan yang ingin melakukan pemantauan pilkada.

“Kami akan menyelenggarakan SKPP akhir oktober nanti di Lamongan. Targetnya bisa membumikan nilai pengawasan di masyarakat,” terangnya.

Aang menerangkan, enam organisasi kepemudaan dimaksud diantaranya Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jatim, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Jatim, Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia putri (Kopri) Jatim, Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Jatim, Ansoruna Jatim dan Ikatan Alumni Universitas Maarif Hasyim Latif (Ika Umaha).

Alumni Pondok Pesantren Mambaus Solihin ini berharap, pasca kerjasama akan lahir kader penggerak pengawasan.

“Kami berupaya mencetak kader penggerak untuk bersama mengawasi pilkada dan ikut menyosialisasikan isu-isu tolak politik uang, netralitas Aparatur Sipil Negara, tidak berkampanye dengan isu SARA, adu domba dan menaati protokol kesehatan Covid-19”, pungkas Aang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content
Warning: Missing arginfo for clos_ssa_test() in Unknown on line 0