jatim.bawaslu.go.id. Pimpinan Bawaslu Jatim satu ini memiliki pandangan tersendiri mengenai pentingnya kepatuhan dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Koordinator Divisi Sengketa, Totok Hariyono memberikan gambaran bahwa keberadaan LHKPN cukup menyentil dan mengingatkannya tentang asal muasal hartanya sebagai bagian dari penyelenggara negara.
“Saya bertanya, dari mana harta ini ya. Dengan perantara harus wajib lapor dalam LHKPN, kita menjadi sadar dari mana harta ini dan harus kita pertanggung jawabkan”, ujarnya dihadapan pengawas Pemilu se-Jawa Timur, di Prigen, Kabupaten Pasuruan.
Bagi mantan Anggota KPU Malang ini bahwa masalah harta kekayaan juga tidak hanya urusan administratif dan duniawi semata. Lebih dalam, Totok menilai bahwa harta juga bagian dari pertanggungjawaban dihadapan Tuhan yang maha esa.
“Semoga dengan LHKPN ini menjadi salah satu perantara pertanggung jawaban saya kepada Tuhan nanti”, tambahnya.
Totok menilai bahwa secara kelembagaan, Bawaslu Jatim sudah sangat sehat.
“Saya memandang Bawaslu Jatim sekarang ini sudah sehat, dan ini harus kita buktikan. Ke depan, insyaAllah Bawaslu Jatim akan menjadi lebih baik”, kata Totok mengakhiri arahannya. (tg)
Fotographer : Ilham Bagus P